
Rabu, 19 September 2012
teman

konsep diri
Berbicara tentang Konsep Diri sangat lah
menarik karena dengan ini kita mampu mengetahui bagaimana sebenarnya diri
kita,karakter kita, kemampuan dan
kekurangan kita, dimana hal ini akan sangat berpengaruh pada masa depan
kita. Konsep
diri merupakan faktor penting didalam berinteraksi. Kemampuan
kita dibandingkan dengan orang lain, lebih mampu menyadari siapa diri kita
sebenarnya, dan mengobservasi diri kita mampu mengevaluasi setiap tindakan kita
. Saya Vita Oktaviani Pratiwi .Kelebihan yang ada di dalam diri saya : mudah
bergaul,mudah beradaptasi dengan hal baru,menghargai apa yang ada di diri orang
lain. Kekurangan yang ada dalam diri saya : mudah putus asa,mudah tersinggung
dan emosi,kurang berani dalam mengambil suatu keputusan. Kesempatan yang ada :
Saya suka mempelajari hal-hal baru yag sebelum nya belum dimengerti . Ancaman
yang ada : Karena saya mudah bergaul dengan orang lain tanpa memandang apa
pun,maka saya harus lebih berhati-hati agar tidak terjerumus . Tidak ada orang
lain yang lebih menghargai diri kita selain diri
sendiri. Jika kita tidak bisa
menghargai diri sendiri, tidak dapat melihat kebaikan
yang ada pada diri sendiri, tidak
mampu memandang hal-hal baik dan
positif terhadap diri, bagaimana kita bisa menghargai
orang lain dan melihat hal-hal baik yang ada dalam
diri orang lain secara positif. Jika kita tidak
bisa menghargai orang lain, bagaimana orang lain bisa menghargai diri kita . Kehidupan dapat membuat saya senang. Dengan menerima semua keadaan diri saya
sendiri saya dapat menerima semua keadaan orang lain.
Cita-cita
atau keinginan saya dalam kehidupan ke depan pengen lebih baik dari sekarang .
Setelah lulus kuliah saya pengen kerja di sebuah instansi atau di perusahaan
yang sesuai dengan bidang kuliah ku saat ini . Bekal dan kemampuan administrasi
yang diperoleh saat kuliah di jurusan Manajemen Administrasi menjadikan saya
percaya untuk bisa memanfaatkan kemampuan saya ini untuk melanjutkan kerja di
sebuah instansi atau perusahaan . Itu semua harus diimbangi dengan usaha belajar
dan berdoa .
Selasa, 11 September 2012
Human Relation
1. Imitasi
Imitasi merupakan proses sosial atau tindakan seseorang untuk meniru orang lain melalui sikap, penampilan, gaya hidup, bahkan apa saja yang dimiliki orang lain.Sedangkan dari wikipedia bahasa Indonesia dijelaskan bahwa Imitasi adalah suatu proses kognisi untuk melakukan tindakan maupun aksi seperti yang dilakukan oleh model dengan melibatkan indera sebagai penerima rangsang dan pemasangan kemampuan persepsi untuk mengolah informasi dari rangsang dengan kemampuan aksi untuk melakukan gerakan motorik. Proses ini melibatkan kemampuan kognisi tahap tinggi karena tidak hanya melibatkan bahasa namun juga pemahaman terhadap pemikiran orang lain.
Imitasi merupakan proses sosial atau tindakan seseorang untuk meniru orang lain melalui sikap, penampilan, gaya hidup, bahkan apa saja yang dimiliki orang lain.Sedangkan dari wikipedia bahasa Indonesia dijelaskan bahwa Imitasi adalah suatu proses kognisi untuk melakukan tindakan maupun aksi seperti yang dilakukan oleh model dengan melibatkan indera sebagai penerima rangsang dan pemasangan kemampuan persepsi untuk mengolah informasi dari rangsang dengan kemampuan aksi untuk melakukan gerakan motorik. Proses ini melibatkan kemampuan kognisi tahap tinggi karena tidak hanya melibatkan bahasa namun juga pemahaman terhadap pemikiran orang lain.
2. Sugesti
Sugesti adalah suatu proses dimana seseorang individu menerima suatu cara
Sugesti adalah suatu proses dimana seseorang individu menerima suatu cara
penglihatan, atau pedoman-pedoman tingkah laku dari orang lain tanpa kritik
terlebih dahulu.
terlebih dahulu.
3. Identifikasi
Identifikasi
adalah pemberian tanda-tanda pada golongan barang-barang atau sesuatu. Hal ini
perlu, oleh karena tugas identifikasi ialah membedakan komponen-komponen yang
satu dengan yang lainnya, sehingga tidak menimbulkan kebingungan. Dengan
identifikasi dapatlah suatu komponen itu dikenal dan diketahui masuk dalam
golongan mana
Sumber:http://id.shvoong.com/business-management/management/2084019-pengertian-identifikasi/#ixzz261uIDNaD
4. Empati
- Keadaan afeksi seseorang yang seolah-olah mengalami sendiri keadaan emosi yang dialami orang lain berarti melibatkan kemampuan afektif seseorang.
- Mampu memahami perasaan dan masalah orang lain dan berpikir dengan sudut pandang orang lain.
- Kemampuan untuk ikut merasakan persepsi orang lain, yaitu memandang dan merasakan sesuatu seperti cara orang lain memandang dan merasakan.
- Merupakan respon emosional
- Melibatkan keterampilan kognitif, seperti kemampuan mengerti keadaan emosional orang lain.Sumber : http://phietablogdiary.blogspot.com/2009/06/pengertian-empati-1.html
5. Simpati
Simpati
adalah proses kejiwaan , dimana seorang individu merasa tertarik kepada
seseorang atau kelompok orang, karena sikapnya, penampilannya, wibawanya atau
perbuatannya yang sedemikian rupa.
Sumber : http://annyeong-rara-imnida.blogspot.com/2011/11/pengertian-imitasi-identifikasi-sugesti.html
Sabtu, 08 September 2012
Langganan:
Postingan (Atom)